Pelatihan Program Kartu Prakerja di LPP UNISTAMA Diikuti oleh Peserta dari Berbagai Provinsi dan Berbagai Latar Belakang

 

LPP UNISTAMA Salatiga merupakan salah satu lembaga pendidikan profesi yang ada di Kota Salatiga yang dipercaya oleh pemerintah untuk menyelenggarakan pelatihan yang berkolaborasi dengan Program Kartu Prakerja dengan judul “Membuat Video dengan Smartphone bagi UMKM dan Desainer Multimedia”. Setelah melewati berbagai proses bimbingan, terhitung sejak Oktober tahun 2023, LPP UNISTAMA mulai aktif memberikan pelatihan tersebut.

Program Kartu Prakerja yang di-inisiasi oleh pemerintah Indonesia dibuka untuk semua warga Indonesia yang ingin meningkatkan skill / keterampilan di berbagai bidang yang diminati. Sejak pendaftaran pelatihan “Membuat Video dengan Smartphone bagi UMKM dan Desainer Multimedia” dibuka oleh Kartu Prakerja, para pendaftar berasal dari berbagai provinsi, dari berbagai profesi dan dari berbagai latar belakang pendidikan.

Dalam salah satu sesi diskusi saat pelatihan berlangsung, peserta atas nama Rizky Alfiansyah menyebutkan bahwa dirinya dari Bekasi dan baru lulus kuliah. Motivasi mengikuti pelatihan ini, ingin mendapatkan skill baru bidang editing video dan sertifikat pelatihan yang nantinya bisa menunjang karirnya. Selain itu, Kak Rizky juga ingin mempromosikan usaha kue ibunya dengan video yang menarik agar bisa dikenal lebih luas dan mendapatkan lebih banyak pelanggan.

Lain halnya dengan alumni yang berasal dari Jakarta, Gani Sudarsan, beliau berprofesi sebagai driver online. Motivasi yang dimiliki yaitu untuk mendukung keinginannya menjadi seorang konten kreator. Walupun sebelumnya sudah belajar cara membuat video, dalam pelatihan ini beliau ingin bisa menggali lebih dalam tentang ide yang lebih menarik.

Pada kesempatan sesi diskusi selanjutnya, ada peserta dari Pangandaran, Dian Ardiansyah. Kesehariannya sebagai konten kreator di YouTube, Facebook dan juga aktif sebagai Shopee Afilliate. Mengikuti pelatihan ini untuk meningkatkan kreasi yang lebih menarik dan bisa menambah subscriber di media sosialnya. Selain itu, beliau juga tidak keberatan membagikan tips yang bermanfaat untuk peserta lain.

Selanjutnya, peserta pelatihan dari luar pulau Jawa, tepatnya Sumatera, Maluku, Kalimantan, dan Nusa Tenggara. Diantaranya Ibu Safrianti dari Sumatera, yang berprofesi sebagai ibu rumah tangga yang berkeinginan jualan baju dan pakaian secara online dengan video produk yang menarik. Awalnya menyangka bahwa untuk mengedit video harus punya laptop dan smartphone dengan spek tinggi. Setelah mengikuti pelatihan ini, beliau mampu melakukan editing video dengan smartphone yang dimiliki, tanpa harus beli laptop dan smartphone baru.

Pelatihan tentang membuat video dengan menggunakan Smartphone ini dilakukan secara online, media webinar zoom. Pelaksanaan pelatihan dilakukan dengan 5 sesi pertemuan. Dalam setiap sesi diawali dengan kegiatan ice breaking yang bertujuan untuk melatih fokus peserta agar maksimal saat mengikuti pelatihan. Dilanjutkan dengan sesi commit yang meliputi membaca berita / pengetahuan dan menonton video yang terbaru di website atau media lainnya yang berhubungan dengan materi yang akan disampaikan. Setelah selesai membaca dan menonton video, diadakan diskusi interaktif terkait dengan tema, yang tujuannya untuk melatih keberanian para peserta untuk menanggapi dan menyampaikan pendapat di hadapan orang banyak. Selain itu, diskusi interaktif bisa meningkatkan pemahaman bagi yang masih pemula, karena diskusi interaktif ini membuka kesempatan untuk menyampaikan hal-hal yang belum dipahami dan akan segera direspon oleh pengajar atau peserta lain yang sudah mempunyai pengalaman.